Tangisan Pemilik CV Sub Kontraktor, Tidak Dibayar: Sang Istri Jual Celana untuk Makan 

Rabu, 14 Juni 2023 - 20:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tasikmalaya, MNP – Nasib sial dialami pemilik CV yang bekerjasama sama dengan PT Bintang Feli Pratama dalam proyek revitalisasi kawasan wisata Situ Gede Kota Tasikmalaya.

Bukannya untung, CV yang mensubkon pemasangan genteng dan baja ringan untuk bangunan ini harus gigit jari, lantaran sudah enam bulan tidak dibayar oleh pemilik PT Feli Pratama.

Pemilik CV Ivan Risfan mengatakan, PT Bintang Feli Pratama belum membayar sisa biaya yang harus diterima CV sebagai sub kontraktor.

Sudah berkali kali Ivan menagih ke PT Bintang Feli Pratama, bahkan tidak pulang ke kampung halaman di Panjalu Ciamis, karena tidak memiliki uang.

Namun, usaha Ivan tersebut hanya sia sia, bukan pembayaran yang diberikan, tetapi sebuah janji dengan berbagai alasan.

“Saya merasa sakit hati sekali, istri saya pernah chatting, isinya percakapannya istri saya jual celana hanya untuk makan,” cetus Ivan sambil mengeluarkan air mata, Rabu (14/06).

Dirinya menyebut, sudah tiga bulan tinggal di Tasikmalaya, karena Ivan takut untuk pulang banyak yang nagih kerumahnya.

“Genteng ini saya turunkan hanya untuk menyelamatkan perut anak anak dan istri,” ungkapnya.

Kata Ivan, ditengah wajah gembira Gubernur Jawa Barat meresmikan hasil revitalisasi Situ Gede ada tangisan dari CV yang tidak dibayar haknya.

Ivan mengaku tidak tahu alasan PT Bintang Feli Pratama kenapa belum membayarnya, karena yang paling tahu adalah pihak dinas terkait dan pemenang lelang yakni PT Bintang Feli Pratama.

“Saya hanya tukang jadi jadian yang merasa dirugikan. Tolong bapak Ridwan Kamil untuk membantu mediasikan pihak terkait dan PT untuk membayar sisa yang harus diterima kami,” uang itu sangat penting bagi keluarga kami untuk kebutuhan kami,” tuturnya.

Adapun, yang belum dibayarkan kisaran Rp 65 juta, karena belum ada realisasi dari pihak PT ke pihak Dinas tidak ada tanggapan yang serius kapan sisanya akan dibayarkan.

“Harapan kedepannya saya meminta kepada pemerintah untuk menunjuk para kontraktor yang profesional, jangan sampai mengorbankan tukang tukang yang kecil seperti kami,” tandasnya. (SN)

Loading

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Sat Narkoba Polres Bartim Ungkap Peredaran Narkotika, Dua Tersangka Diamankan berikut Barbuk
Masyarakat Antusias Saksikan Prosesi Kirab Pusaka di Hari Jadi Banyumas ke 454
Galian C Diduga Ilegal Bebas Beroperasi di Desa Sai Beberas, APH Kemana? 
Razia Malam Minggu, Polres Garut Ratusan Botol Miras dan Knalpot Brong
Ancam Istri dengan Senpi Rakitan, Pria di Garut Ditangkap Kepolisian 
Lagi, YBM PLN Kota Tasikmalaya Bagikan Sembako untuk Jompo Warga Bantarsari
Akan Lapor Presiden, Tol Trans Sumatera Menyisakan Beban Penindasan Hak 56 Warga
Advokat PWDPI Minta Kapolda Lampung Bongkar Mafia Tanah di Rawa Jitu Utara

Berita Terkait

Minggu, 16 Februari 2025 - 21:44 WIB

Sat Narkoba Polres Bartim Ungkap Peredaran Narkotika, Dua Tersangka Diamankan berikut Barbuk

Minggu, 16 Februari 2025 - 21:34 WIB

Masyarakat Antusias Saksikan Prosesi Kirab Pusaka di Hari Jadi Banyumas ke 454

Minggu, 16 Februari 2025 - 12:49 WIB

Galian C Diduga Ilegal Bebas Beroperasi di Desa Sai Beberas, APH Kemana? 

Minggu, 16 Februari 2025 - 12:35 WIB

Razia Malam Minggu, Polres Garut Ratusan Botol Miras dan Knalpot Brong

Minggu, 16 Februari 2025 - 11:33 WIB

Ancam Istri dengan Senpi Rakitan, Pria di Garut Ditangkap Kepolisian 

Berita Terbaru

Berita terbaru

Razia Malam Minggu, Polres Garut Ratusan Botol Miras dan Knalpot Brong

Minggu, 16 Feb 2025 - 12:35 WIB

Berita terbaru

Ancam Istri dengan Senpi Rakitan, Pria di Garut Ditangkap Kepolisian 

Minggu, 16 Feb 2025 - 11:33 WIB