Pelabuhan PT Mitra Tala Dipasangi Police Line, Karyawan Dirumahkan

Jumat, 29 Desember 2023 - 13:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Barito Timur, MNP – Puluhan karyawan pelabuhan PT Mitra Tala di Desa Telang Baru Kabupaten Barito Timur dirumahkan akibat pelabuhan tersebut dipasangi police line oleh Ditreskrimsus Polda Kalimantan Tengah.

Sumber aparat desa setempat menjelaskan, karyawan yang dirumahkan akibat pelabuhan tersebut disegel berjumlah sekitar 25 orang.

“Mereka tidak diberhentikan tapi dibayar gaji basic-nya aja,” ungkapnya tanpa menyebutkan jumlah gaji yang dimaksud saat dihubungi melalui telepon, Kamis (28/12/2023).

Aparat desa tersebut menambahkan, hingga saat ini tidak ada kejelasan sampai kapan para karyawan dirumahkan.

Salah satu manajemen perusahaan PT Mitra Tala yang dikonfirmasi terkait masalah itu tidak memberikan tanggapan apa-apa.

Demikian juga upaya wartawan untuk meminta penjelasan dari Polda Kalteng terkait pemasangan police line tersebut hingga kini belum membuahkan hasil.

Diketahui, pada plang pemberitahuan yang dipasang Ditreskrimsus Polda Kalimantan Tengah di pelabuhan PT Mitra Tala tertulis, wilayah terminal khusus PT Mitra Tala ini sedang dalam proses penyelidikan oleh Ditreskrimsus Polda Kalimantan Tengah.

Isunya, terkait dugaan tindak pidana di bidang pelayaran sebagaimana dimaksud Pasal 300 Jo Pasal 105 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran.

Pasal dimaksud berbunyi, setiap orang yang menggunakan terminal khusus untuk kepentingan umum tanpa memiliki izin dari menteri dipidana penjara paling lama 2 tahun atau denda paling banyak Rp300 juta.

“Barangsiapa yang melakukan perusakan plang pemberitahuan ini akan dikenakan sanksi pidana penjara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 221 Ayat (1) Angka 2 KHUP diancam dengan pidana penjara 9 bulan,” lanjut isi tulisan pada plang police line.

Salah satu warga sekitar pelabuhan mengungkapkan, aktivitas angkutan batubara di pelabuhan tersebut mulai terhenti sejak sebulan yang lalu, namun police line baru terpasang dua minggu terakhir.

“Sudah satu bulanan gak ada aktivitas di sini (pelabuhan), karyawan gak tahu dirumahkan atau di-PHK. Kalau police line ini terpasang sekitar satu minggu lebih,” ujar warga itu, Rabu (27/12/2023).

Sementara itu warga lain di sekitar pelabuhan PT Mitra Tala mengatakan, info yang diperolehnya batubara sebanyak 15.000 ton yang berada di pelabuhan PT Mitra Tala milik pengusaha berinsial GJ yang izin usahanya telah mati.

“Untuk batu lainnya yang di jetty Mitra Tala ikut juga di-police line karena pelabuhan tersebut jetty-nya status masih pelsus (pelabuhan khusus),” tandas warga tersebut.

Loading

Facebook Comments Box

Penulis : Tim Redaksi

Editor : Redi Setiawan

Berita Terkait

Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Paslon Pancani Gandrung-Raran Hadirkan Ustadz Komarudin dari Jakarta
KB FKPPI PC X.26 Kota Tasikmalaya Gelar Rapat Bahas Persiapan HUT ke-46
DPC Partai Demokrat Barito Timur Rayakan HUT Ke – 23 Sekaligus Konsolidasi Internal
Proyek Gamarah Diharapkan Menurunkan Angka Stunting dan Kemiskinan di Enrekang
Bupati Pakpak Bharat Tinjau JUT Siempat Rube II, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian
Pelantikan dan Pengukuhan Karang Taruna se-Kota Tasikmalaya Disertai Santunan Anak Yatim
Diduga Camat Maiwa Enrekang Kampanye Salah Satu Paslon Bupati
Pemdes Wanamekar Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Perangkat

Berita Terkait

Rabu, 11 September 2024 - 19:04 WIB

Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Paslon Pancani Gandrung-Raran Hadirkan Ustadz Komarudin dari Jakarta

Rabu, 11 September 2024 - 15:22 WIB

KB FKPPI PC X.26 Kota Tasikmalaya Gelar Rapat Bahas Persiapan HUT ke-46

Rabu, 11 September 2024 - 11:16 WIB

DPC Partai Demokrat Barito Timur Rayakan HUT Ke – 23 Sekaligus Konsolidasi Internal

Rabu, 11 September 2024 - 09:25 WIB

Proyek Gamarah Diharapkan Menurunkan Angka Stunting dan Kemiskinan di Enrekang

Rabu, 11 September 2024 - 07:50 WIB

Bupati Pakpak Bharat Tinjau JUT Siempat Rube II, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian

Berita Terbaru