Tasikmalaya, MNP : Peduli terhadap Anka yatim, fakir miskin, jompo adalah sesuatu yang memang sudah di tentukan dalam Islam bahkan Allah Ta’ala berfirman,
أَرَأَيْتَ الَّذِي يُكَذِّبُ بِالدِّينِ (1) فَذَلِكَ الَّذِي يَدُعُّ الْيَتِيمَ (2) وَلَا يَحُضُّ عَلَى طَعَامِ الْمِسْكِينِ (3) فَوَيْلٌ لِلْمُصَلِّينَ (4) الَّذِينَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُونَ (5) الَّذِينَ هُمْ يُرَاءُونَ (6) وَيَمْنَعُونَ الْمَاعُونَ (7)
“Tahukah kamu (orang) yang mendustakan hari pembalasan? Itulah orang yang menghardik anak yatim, dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya. Orang-orang yang berbuat riya’ dan enggan (menolong dengan) barang berguna.” (QS. Al Maa’uun: 1-7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Firman tersebut merupakan salah satu yang menjadi dasar LSM Peradaban Demokrasi Indonesia (PADI), melalui Yayasan Padi Nusantara Sejahtera (PNS) untuk selalu mengadakan aksi sosial santunan.
Hal itu dikatakan Ustadz Agus salah satu Anggota PADI. Selain itu, dia juga menyebut, santunan merupakan Program Utama, seperti yang sering dilakukan Yayasan PNS setiap Minggu satu kali.
“Alhamdulillah acara santunan di akhir bulan November ini berjalan lancar dan kali ini yang menjadi titik tempat santunan di Kampung Lengo RT 1 RW 7 Kelurahan Bantar, Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya,” ujar Ustadz Agus, Jumat (24/11/2023).
Menurutnya, setiap santunan yang dilaksanakan tidak terlepas berkat para agnia yang mempercayakan kepada kami Yayasan PNS untuk menyalurkan sebagian rezekinya yang diberikan kepada para anak yatim, jompo dan dhuafa.
Ustadz Agus melanjutkan, kegiatan santunan memang menjadi program utama LSM PADI yang konsisten diadakan satu minggu satu kali.
“Semoga, aksi sosial ini bisa memantik hati para mereka yang memang diberikan amanah oleh Allah SWT melalui hartanya yang lebih untuk selalu peduli terhadap kaum yang membutuhkan, khususnya para aparatur pemerintahan Kota Tasikmalaya,” tandasnya.
Penulis : Alex
Editor : Suslia