Tasikmalaya, MNP – Dalam kalender Hijriyah, sekarang kita sedang berada di bulan Muharram dan hari ini tepat tanggal 10 yang disebut lebaran anak yatim, sebuah tradisi masyarakat dan umat Islam, khsususnya di Indonesia.
Lantaran itu, umat islam berlomba-lomba dalam menyantuni anak yatim. Seperti yang dilakukan kepengrusan warga Rancageneng 1 RW 01 dan 02 kelurahan Sukajaya Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya.
Acara santunan dan Tablig Akbar berlangsung di DKM Bahrul Ulum Drs Saepulloh dengan menghadirkan penceramah dari Ustad Yusup Tahuhidin alumnus Miftahul Huda 3.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Masyarakat Rancageneng tumpah ruah dan antusias mengikuti acara pada Minggu malam tadi, (08/08/2022). Dengan seksama jemaat meresapi tiap curahan rohani dari mubalig.
Ketua DKM Bahrul Ulum Drs Saepulloh mengatakan, kegiatannya itu merupakan rutinitas tiap tahun, namun sempat vakum karena pandemi Covid kemarin.
“Ada 17 anak yatim dan 50 jompo/fakir yang kami santuni. Alhamdulillah acara berjalan lancar,” ungkap Saepuuloh.
Adapun lanjut dia, sumber dana untuk kegiatan ini, murni hasil swadaya masyarakat dibantu donatur lainnya. Tak lupa, Saepulloh menghaturkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut mensukseskan kegiatan.
“Kami harap dengan acara santunan ini, tumbuh generasi yang cinta anak yatim dan fakir miskin. Jadikan momen ini sebagai pundi amal kita sebagai umat Islam untuk mendulang pahala,” pungkasnya. (Insani).