Ketua BDC Klaim KSM Binaan sudah Banyak yang Mandiri

Senin, 27 Juni 2022 - 10:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Tasikmalaya – Tidak hanya Festival Kreasi Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) juga senam sehat aerobik, bazzar KSM pelaku usaha, serta bakti sosial memeriahkan acara yang digagas Bussines Development Center (BDC) Amanah Sukapura Kota Tasikmalaya.

Saat ini BDC Amanah Sukapura Kota Tasikmalaya membina sekitar kurang lebih 500 KSM yang terdiri dari KSM Kuliner, Kria, Handicraft, Mendong dan bordir.

Bebeng Haryono selaku Ketua BDC Amanah Sukapura mengatakan, pembinaan sejumlah KSM sudah membuahkan hasil karena ada yang bisa berjalan mandiri.

“Meskipun, masih ada diantara mereka yang stuck di tempat, Sehingga hal itu menjadi sebuah PR besar bagi BDC,” kata Bebeng, Minggu (26-06-2022) di empat wisata dapoer Cigede Setiarasa jalan Juanda.

Tapi hal itu kata Bebeng, menjadi pekerjaan rumah (PR) agar bagaimana caranya para KPM bisa mandiri dan memiliki target dari hasil pembinaan yang diberikan BDC.

“Kami sangat mengharapkan, kegiatan tersebut mampu menjadi salah satu motivasi bagi peningkatan kapasitas para KSM. Secara keseluruhan, masih banyak KSM yang belum bisa memenuhinya,” kata Bebeng.

Banyak faktor yang menyebabkan belum maksimalnya hasil pembinaan, karena mungkin ada kendala secara teknis maupun non teknis. Seperti kasus pelaku makanan olahan.

“Hanya sebagian yang sudah kumplit perijinannya, mulai label halal dan yang lain. Tapi setelah saya sharing dengan pelaku usaha lain yang dibina oleh pemerintah, ternyata kelemahan para pelaku usaha kecil itu adalah pemasaran produk,” ucap Bebeng.

Padahal selama in, BDC sudah memiliki rumusan agar market atau pemasaran bisa berjalan lancar. Namun tetap saja, ada faktor lain yaitu zektor yang punya rasa kepedulian tentang ekonomi kreatif, khususnya pelaku usaha kecil ini harus merumuskan dan bersedia jadi bapak asuh bagi mereka.

”Kita akui, peran dari bapak asuh sendiri bisa menampung produk para usaha kecil dalam pemasaran produk, sehingga mereka fokus di dalam produksi tanpa harus memikirkan untuk market atau pemasaran,” ujar Bebeng. (Lex).

Loading

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kasus Bullying di Cibatu Garut, Ini Keterangan Kuasa Hukum Para Terduga Pelaku
Ketum Indoboxing Lagga Inau Minta Hukum Berat Pelaku Kasus Rudapaksa Santriwati
DPRD Sahkan Penetapan Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Pakpak Bharat Periode 2025 -2030
Rakor Virtual Zoom, Penanaman Bibit Jagung Serentak 1 Juta Hektare di Pakpak Bharat
Wabup Pakpak Bharat Hadiri Rakor Percepatan Produksi Ketahanan Pangan bersama Kemenpan RI dan Polri
Buka Stand Bank Sampah, Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya Dukung Acara Ngabuana
Pengajian Bulanan, Tingkatkan Ketaqwaan dan Silaturahim Pengurus dan Pedagang Pasar Leuwiliang
Kapolres Bartim Cek Senpi, Verifikasi Administrasi Simsa

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 00:30 WIB

Kasus Bullying di Cibatu Garut, Ini Keterangan Kuasa Hukum Para Terduga Pelaku

Selasa, 14 Januari 2025 - 00:16 WIB

Ketum Indoboxing Lagga Inau Minta Hukum Berat Pelaku Kasus Rudapaksa Santriwati

Senin, 13 Januari 2025 - 21:49 WIB

DPRD Sahkan Penetapan Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Pakpak Bharat Periode 2025 -2030

Senin, 13 Januari 2025 - 21:39 WIB

Rakor Virtual Zoom, Penanaman Bibit Jagung Serentak 1 Juta Hektare di Pakpak Bharat

Senin, 13 Januari 2025 - 19:40 WIB

Wabup Pakpak Bharat Hadiri Rakor Percepatan Produksi Ketahanan Pangan bersama Kemenpan RI dan Polri

Berita Terbaru