Tasikmalaya, MNP – Pembukaan Kejuaraan pencak silat Tatar Galuh Open (TGO) Tingkat pelajar dan dewasa se-Jawa Bali bertempat di gedung olah raga (GOR) Dadaha Kota Tasikmalaya, Sabtu (13/08/2022).
Kejuaraan diikuti atlet dari Kota/Kab se- Jawa Bali, dengan menampilkan kejuaraan Tanding dan TGR kelas Pelajar.
Salah satunya Paguron Ligar Mustofa yang terletak di Sambongpari kecamatam Mangkubumi kota Tasikmalaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Bidang Bina Prestasi (Binpres) Perguruan Pencak Silat Ligar Mustofa Lili Somantri SPd mengatakan, pihaknya mengirimkan sekitar 25 atlit kelas Pelajar.
Lili berharap, peruguruannya itu bisa kembali mengulang sukses saat mengikuti kejuaran di Banjar dengan menjadi juara umum.
“Jadi, dengan sebagai tuan rumah kejuaraan antar pelajar ini, agar para pelajar tahu, bahwa paguron Ligar Mustofa pernah menjadi juara umum,” tuturnya.
Lili menjelaskan, Perguruan Pencak Silat Ligar Mustofa sekarang sudah melebarkan sayap dan kini tersebar di berbagai daerah di kota kabupaten Tasikmalaya.
“Selain di lingkungan masyarakat, kami juga sedang merambah dan sosialisasi ke sekolah sekolah yang ada di Tasikmalaya untuk menerima paguron Ligar Mustofa bagian dari ektra kurikuler disekolah,” ungkap Lili.
Pihaknya berharap, pemerintah Kota ataupun kabupaten bisa mendukung kejuaraan pencak silat se Jawa – Bali ini, karena dengan digelarnya kejuaraan ini, bisa membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan prestasi olahraga.
“Tentunya mengharumkan nama Tasikmalaya dengan cara mendukung atlit-atlit pencak silat tingkat pelajar,” harapnya
Ditempat sama, salah satu pengurus Paguron Ligar Mustofa Bang OT menjelaskan, kelas yang dipertandingkan yakni usia dini atau SD, sekitar 25 atlit putra putri dari Ligar Mustopa mengikuti dua kategori yakni Tanding dan TGR.
Bang OT berharap dengan digelarnya kejuaraan ini bisa menjadi pemantik bagi perguruan pencak silat lainnya untuk meningkatkan prestasinya.
“Sehingga bisa melahirkan atlet-atlet pencak silat yang berbakat, dan bisa berprestasi, serta mengharumkan nama daerahnya,” pungkasnya. (Yudi).