Satgas TMMD Kodim 0216 Tasikmalaya Gelar Sosialisasi dan Pelayanan KB di Desa Pangliaran 

Selasa, 6 Agustus 2024 - 14:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tasikmalaya, MNP – Dalam rangka mendukung kegiatanTNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121, percepatan penurunan angka stunting dilaksanakan melalui sosisalisasi stunting dan pelayanan KB.

Perlu menjadi perhatian bahwa pencapaian program KB dalam percepatan penurunan stunting sangat ditentukan oleh kesertaan masyarakat terutama dalam hal ini, pasangan usia subur (PUS) dalam ber KB.

Penggunaan KB mampu mencegah terjadinya stunting, yaitu ibu mempunyai banyak waktu, energi, dan sumber daya untuk menyusui bayi yang dilahirkan dan fokus terhadap pengasuhan anak pada periode 1000 HPK.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kehamilan yang direncanakan dan terjadi ketika wanita berusia >18 tahun, praktik menyusui menjadi lebih baik dan mengarah pada perbaikan nutrisi anak.

Ibu Ida Nurmala,S.Pd.i kordinator KB Pancatengah mewakili BKKBN kab. Tasikmalaya menjadi narasumber dalam sosialisasi tersebut.

Ida Nurmala menerangkan, bahwa tantangan dalam percepatan penurunan stunting adalah komitmen dan dukungan berkelanjutan dari pimpinan, pengetahuan dan pendidikan gizi, koordinasi dan integrasi intervensi gizi, kapasitas dan kualitas pelaksana program.

“Kegiatan sosialisasi stunting ini melibatkan ibu ibu (Warga) di desa Pangliaran kecamatan Pancatengah,” ucap Ida Nurmala.

Dirinya berharap, program percepatan penurunan stunting ini dapat segera dicapai dengan meningkatkan kesadaran pentingnya pendewasaan usia perkawinan.

“Seperti Perencanan kehidupan berumah tangga, pengaturan jarak kehamilan / 4 terlalu (Terlalu Muda, Terlalu Tua, Terlalu Dekat, Dan Terlalu Banyak),” ujarnya.

Sementara itu, Dansatgas TMMD ke 121 Kodim 0612/Tsm (Letkol inf Raden Henra Sukmadjidibrata SIP menyebut, terkait pencegahan stunting masyarakat perlu memahami bagaimana menjaga kesehatan ibu hamil dan bayi dalam kandungan dengan menerapkan pola hidup sehat terutama memakan makanan yang sehat.

Letkol Inf Raden Henra Sukmadjidibrata ingin melalui sosialisasi ini masyarakat diajarkan bagaimana menciptakan keluarga yang berkualitas dalam pencegahan stunting.

“Dengan penerapan yang kita lakukan ini, harapan kita, janin yang ada dalam kandungan dapat tumbuh dengan sehat sampai waktu kelahiran,” pungkasnya.

Loading

Facebook Comments Box

Penulis : Gobreg

Editor : Redi Setiawan

Berita Terkait

Tendang Bola, Kades Salak II Resmi Membuka Turnamen Futsal Sakat Banurea CUP I
Usmar Hariman Kritisi Status Terminal Tipe C Bubulak yang Tercantum di Plang Informasi Proyeknya
Pemda Enrekang Rumahkan 468 Pegawai Non ASN, Dipastikan akan Bertambah 
Pemkab Bartim Gelar Apel Peringati Hari Jadi Kalteng ke-68
PD-IWO Barito Timur Hadiri Peringatan Hari Jadi Kalimantan Tengah ke-68
Dinas Ketapang dan Pertanian Pakpak Bharat Sosialisasikan Pengembangan Desa B2SA
Bupati Garut Ingatkan Peran Penting PPPK sebagai Pelayan Publik
Aksi Demo LSM SWAP, BRI Cabang Tasikmalaya Diduga Rugikan Nasabah dan Negara

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 14:58 WIB

Tendang Bola, Kades Salak II Resmi Membuka Turnamen Futsal Sakat Banurea CUP I

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:05 WIB

Usmar Hariman Kritisi Status Terminal Tipe C Bubulak yang Tercantum di Plang Informasi Proyeknya

Jumat, 23 Mei 2025 - 12:51 WIB

Pemda Enrekang Rumahkan 468 Pegawai Non ASN, Dipastikan akan Bertambah 

Jumat, 23 Mei 2025 - 11:43 WIB

Pemkab Bartim Gelar Apel Peringati Hari Jadi Kalteng ke-68

Jumat, 23 Mei 2025 - 10:48 WIB

PD-IWO Barito Timur Hadiri Peringatan Hari Jadi Kalimantan Tengah ke-68

Berita Terbaru

Berita terbaru

Pemkab Bartim Gelar Apel Peringati Hari Jadi Kalteng ke-68

Jumat, 23 Mei 2025 - 11:43 WIB