Tasikmalaya, MNP – Pondok Pesantren Darussalam Sukarame Tasikmalaya, yang dipimpin oleh Ustadz Aep Saepudin, terus berkomitmen mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul.
Berlokasi di Kampung Cibeurih, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Sukarame, pesantren ini tidak hanya fokus pada pendidikan agama, tetapi juga penanaman nilai-nilai kerukunan dan penguatan karakter kebangsaan, Selasa (15/07/2025).
“Ulama memiliki dua tugas penting, yakni memperbaiki umat dan menyiapkan generasi penerus. Kami berusaha mencetak santri yang bukan hanya paham agama, tapi juga siap menjadi pelopor kebaikan di masyarakat,” jelas Ustadz Aep.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kisah inspiratif datang dari Dadan Kustiawan, warga Kota Tasikmalaya yang menyekolahkan anaknya, Sachio Mahija Ramadhan, di Ponpes Darussalam.
Meski terkendala biaya, niat tulusnya disambut dengan kebijakan penuh kasih dari pimpinan pondok.
“Saya sempat menawarkan BPKB motor sebagai jaminan, tapi Ustadz Aep menenangkan saya dan bilang, ‘Pasrahkan saja kepada Allah, semua pasti ada jalannya,’” ungkap Dadan terharu.
Tak disangka, malam harinya burung lovebird miliknya terjual Rp500.000 oleh seorang santri dari Salopa yang datang langsung ke rumah pukul 01.00 dini hari. Uang tersebut langsung dibelikan perlengkapan anaknya untuk mondok.
Keajaiban lain menyusul ketika temannya tiba-tiba menghibahkan lemari untuk anaknya yang tak mampu ia beli.
“Ini semua rezeki yang tak disangka. Allah buka jalan lewat cara-Nya sendiri,” ujar Dadan sambil meneteskan air mata.
Ponpes Darussalam menjadi bukti nyata bahwa pendidikan berbasis pesantren bisa menjadi harapan umat dalam mencetak generasi unggul yang kokoh iman, siap berkontribusi bagi bangsa dan agama.
![]()
Penulis : DK
Editor : Redi Setiawan






