Tasikmalaya, MNP – Warga Perumahan Mega Mutiara Tasik Regency Kelurahan Cibunigeulis Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya, melaksanakan pemilihan ketua RW 09, yang bertempat di Bale Warga, Minggu (29/10/2023).
Teknis Pemilihan Ketua RW 09 dilaksanakan layaknya Pemilu, mulai dari perlengkapan hingga tata caranya.
Warga Perum Mega Mutiara begitu antusias, melaksanakan pemilihan dengan tertib, satu persatu warga memasuki bilik suara untuk menggunakan hak suara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Panitia Pemilihan RW 09 Mega Mutiara, Herdiwan mengatakan, pemilihan ini sengaja dilaksanakan layaknya Pemilu, untuk mengedukasi masyarakat tentang demokrasi.
“Kami melaksanakan pemilihan Ketua RW 09 sesuai dengan aturan pemilu, untuk mengedukasi atau sekedar simulasi, terutama bagi pemilih baru, sebentar lagi kan warga Indonesia akan melaksanakan Pemilu 2024,” ucapnya.
Pada pemilihan ini, ada dua kandidat calon, no urut 1.Maman Suherman (Om Lazim), nomor urut 2. Zam-zam Jamahsari.
“Alhamdulillah, proses pemilihan berjalan dengan lancar, hampir seluruh warga menggunakan hak pilihnya,” ungkapnya.
Sekitar pukul 13.00 wib, panitia melakukan perhitungan surat suara dengan disaksikan warga, dan saksi dari kedua calon.
Adapun hasil rekapitulasi perhitungan surat suara sebagai berikut, jumlah seluruh surat suara 491, perolehan suara nomer urut 1,sebanyak 346 suara, nomer urut 2 sebanyak 141 suara, suara tidak sah 4 surat suara.
Maman Suherman atau Om Lazim begitu sapaan akrabnya, mengucap syukur, dan berterima kasih kepada seluruh warga yang telah mempercayakan jabatan ketua RW 09 kepada dirinya.
“Saya ucapkan terima kasih, kepada seluruh warga masyarakat yang telah mensukseskan acara pemilihan ini,” terang Om Lazim.
“Mudah-mudahan saya bisa mengemban tugas ini dengan baik dan amanah, demi kemajuan perum Mega Mutiara,” tambahnya.
Sementara itu, Agus, salah seorang warga permu Mega Mutiara, merasa senang karena pemilihan ketua RW 09 berjalan dengan lancar dan aman.
“Saya berharap, dengan terpilihnya ketua RW. 09 yang baru, dapat membawa perubahan ke arah yang lebih maju lagi,” tutup Agus.
Usai dilaksanakan pemilihan, seperti biasanya, pemenang diguyur air dan tepung terigu, sebagai bentuk kebahagiaan.
Bahkan ada yang menghadiahkan seekor kambing, untuk di sembelih nanti malam dan dimakan bersama-sama dengan cara penyajian kambing guling.
Penulis : Dede Sugiarto/Bangbang