Enrekang, MNP – Bupati Enrekang, H. Muh. Yusuf Ritangnga, baru saja melakukan audiensi terbatas dengan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, di Jakarta Selatan pada Selasa, 9 September 2025.
Audiensi ini juga dihadiri oleh Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, Bupati Pinrang, Irwan Hamid, dan Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Enrekang menyampaikan capaian pelaksanaan program swasembada pangan dan rencana pengembangan komoditas hortikultura di Kabupaten Enrekang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami menyampaikan terkait program ketahanan pangan yang telah dijalankan sesuai arahan Bapak Presiden dan juga potensi pertanian di Enrekang,” ungkap H. Muh. Yusuf Ritangnga.
Bupati Enrekang menambahkan bahwa Enrekang sangat siap menjalankan program ketahanan pangan, khususnya sektor kopi dan kakao.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, juga menekankan pentingnya pengembangan dan hilirisasi komoditas perkebunan seperti kopi dan kakao.
Menteri Pertanian mendorong pengembangan dan hilirisasi komoditas hortikultura seperti bawang merah dan sayur-sayuran lainnya di Kabupaten Enrekang.
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui serapan tenaga kerja di sektor pertanian.
Dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, diharapkan program ketahanan pangan secara nasional maupun pengembangan sektor pertanian di Pinrang, Tana Toraja, dan Enrekang dapat berjalan lancar.
Bupati Enrekang sendiri telah menunjukkan kesiapan daerahnya untuk mendukung program tersebut.
Pengembangan komoditas unggulan seperti kopi, kakao, dan bawang merah diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan meningkatkan ketahanan pangan nasional.
Pemerintah pusat dan daerah diharapkan dapat terus bersinergi untuk mencapai tujuan tersebut.
Penulis : Rahmat Lamada
Editor : Redi Setiawan